ICO VOLT, Platform Pengiriman P2P berdasarkan Blockchain.

Halo semuanya, hari ini saya akan mengulas ICO VOLT, apa itu VOLT? disini saya akan menjelaskan apa itu VOLT.

VOLT adalah platform yang memungkinkan platform terpusat seperti Uber, terdesentralisasi dan memungkinkan pengiriman langsung melalui P2P. Uber dan model lain memainkan peran Central Controller sebagai perantara dan menerima bayaran 20% atau lebih. Model transaksi P2P VOLT langsung adalah model efisien yang bertujuan untuk menghilangkan biaya broker dengan menurunkan biaya langsung ke pelanggan dan kurir, menjadi kurang dari 5%, atau bahkan dengan harapan untuk menghilangkan sepenuhnya.

Model pengiriman yang ada adalah model terpusat, dengan sistem yang disebut Hub & Spoke. Model terpusat ini, termasuk DHL, telah mendominasi pasar pelayaran di seluruh dunia. Namun, model terpusat tidak dapat memenuhi persyaratan pengiriman hari yang sama. VOLT adalah model pengiriman P2P berbasis blockchain yang menyelesaikan pembatasan pengiriman hari yang sama atas model yang ada.

1.Philip Lee (CEO)

Philip Lee adalah CEO dan Pendiri Volt Tech Ltd. Ia menerima gelar masternya dari UCLA. Philip telah membuat Quick Quick sebuah perusahaan layanan online dan offline yang mengurangi biaya pengiriman mil terakhir dengan menerapkan sistem pengiriman gaya Uber. Saat ini, VOLT (Merek: Quick Quick) adalah penyedia terbesar layanan pengiriman last mile di Korea.

2.Sangchun Shim (CSO)

Dr. Sangchun Shim membawa 30 tahun pengalaman dari KT (Korea Telecom). Ia dikenal sebagai 'rainmaker' di KT; Dia memiliki pengalaman mengelola dan mengubah sekitar 55 afiliasi dari total kerugian $ 42million menjadi 140 juta profit hanya dalam 2 tahun. Dr Shim juga memelopori akuisisi yang sukses, nilai yang ditingkatkan, dan penjualan "Kumho-Rent-Car". Perusahaan ini diakuisisi seharga $ 300 juta dan dijual ke Lotte Group seharga $ 1 miliar pada tahun 2015. Shim menerima gelar MBA dari George Washington University dengan jurusan MSTI (Manajemen Sains, Teknologi, dan Inovasi) dan memperoleh gelar PhD dari Universitas Hanyang.

3.Jieun Dino Lee (Co-founder dan anggota dewan)

Jieun Lee adalah salah satu pendiri QuickQuick (mantan nama merek VOLT), dan saat ini seorang anggota dewan non-eksekutif. Dia juga pendiri LightUp, sebuah layanan yang menyediakan platform komunikasi bagi konsumen dan perusahaan untuk bertemu untuk perubahan sosial. Jieun telah bekerja untuk bank investasi global seperti Lehman Brothers, Credit Suisse, dan UBS sebagai karyawan magang untuk mendapatkan keahlian bisnisnya. Dia lulus dari University of Michigan, jurusan Ekonomi.

4.Gyeongrae Cho (Pimpinan Pemasaran dan Tim Penjualan)

Tuan Cho adalah pemimpin tim penjualan VOLT. Dia sebelumnya bekerja dengan Haitai Group, Pantech dan Nokia dalam bisnis dan analisis penjualan. Dengan wawasannya dalam teknologi, ia mengkhususkan diri dalam penjualan industri berbasis teknologi. Dia lulus dari Korea University dengan jurusan Teknik.

5.JaeWoo Lee (Konselor)

. Jae Woo Lee adalah salah satu pendiri dan CEO dari Vogo Fund Asset Management Co., yang dikenal luas sebagai perusahaan pengelola dana ekuitas swasta pertama di Korea. Sebelum mendirikan Vogo pada tahun 2005, Mr. Lee adalah CEO negara di Lehman Brothers Korea, di mana ia membangun perbankan investasi dan platform pasar modal yang signifikan. Sejak memulai karir keuangannya di Citibank, ia telah menghabiskan 35 tahun terakhir di berbagai bidang keuangan di Hong Kong dan Seoul. Lee telah memimpin Asosiasi Ekuitas Pribadi Korea selama beberapa tahun dan menyarankan pemerintah Korea sebagai anggota Komite Pengembangan Pasar Keuangan.

Mitra Investasi
Banyak investor berbisnis dengan VOLT.
Para investor benar-benar menggunakan platform VOLT untuk mengurangi biaya.